Pengertian Mixing dan Mastering Dalam Proses Rekaman Audio
Dalam proses rekaman, tentunya anda akan mengenal istilah mixing dan mastering. Pengertian dari mixing sendiri adalah proses penggabungan dua atau lebih instrumen menjadi satu kesatuan harmoni. Sedangkan mastering adalah proses yang dilakukan setelah mixing. Untuk lebih lanjut, kenali perbedaannya berikut ini.
Mengenal Perbedaan Dari Mixing dan Mastering
1. Pengertian Mixing dan Mastering
Mixing dan mastering memang berbeda, namun keduanya masih berkesinambungan ketika anda ingin mengedit atau membuat lagu. Lebih jelasnya, mixing adalah salah satu tahapan dimana anda akan menggabungkan atau terciptanya proses balancing pada beberapa track yang ada (multitracks).
Pasalnya, ketika anda melakukan proses perekaman lagu, anda pun akan menggunakan banyak tracks dan instrumen. Sebut saja untuk track vocal, track piano, track gitar dan juga alat musik yang lain. Sehingga dengan adanya mixing ini akan menggabungkan beberapa instrumen dan vokal tersebut menjadi satu.
Pengertian mixing ini tentunya harus anda pahami sebagai audio engineer atau ketika anda ingin bekerja di industri musik atau rekaman. Dengan adanya mixing akan membuat musik tersebut mengeluarkan bunyi yang harmonis dan seimbang. Namun, hal ini berbeda dengan pengertian mastering, dimana mastering hanya menggunakan satu stereo saja.
Ketika anda mixing, maka banyak file yang akan anda gunakan untuk menggabungkannya menjadi satu. Namun, untuk mastering berbeda lantaran mastering ini bertujuan untuk menyempurnakan hasil mixing yang sebelumnya telah anda lakukan. Sehingga musik tersebut menjadi lebih halus dan enak untuk didengar.
2. Langkah Langkah yang Perlu Anda Ketahui Untuk Mixing
Setelah mengerti dan paham apa itu pengertian mixing, maka anda juga perlu untuk tahu bagaimana langkah langkah untuk melakukannya. Ada beberapa proses yang perlu anda lakukan untuk mixing. Pertama adalah balancing, langkah satu ini bertujuan untuk membuat multitracks yang anda miliki menjadi seimbang.
Untuk itu, apabila anda mendapati terdapat track yang memiliki suara terlalu besar atau terlalu kecil, maka anda pun bisa menyeimbangkannya di tahapan satu ini. selain itu, dalam proses mixing, anda juga perlu tahu terdapat tahapan yang dikenal dengan tuning. Tuning ini bertujuan untuk memperbaiki nada nada yang masih sumbang atau fals.
Contohnya ketika anda memasukkan instrumen suara gitar, namun suara dari alat musik tersebut masih out. Ditambah lagi pelafalan vokal yang masih fales, dengan begitu anda pun bisa langsung memperbaikinya di tahapan tuning yang ada pada mixing ini. tentunya hal hal tersebut akan membuat musik menjadi lebih enak untuk didengarkan.
Setelah anda mengerti pengertian dari mixing dan tahapannya, maka untuk membuat suara menjadi lebih mulus ada baiknya anda masuk ke tahapan mastering. Disini, anda bisa memperhalus suara sound yang kurang lebar maupun kurang bersih. Sebab, kadang kadang ketika anda melakukan proses mixing terdapat beberapa suara yang masih terdengar kasar.
Dengan begitu, berbagai macam kekurangan yang anda temukan di proses mixing dapat anda perbaiki pada tahapan mastering. Mixing memiliki fungsi yang sangat penting dalam menciptakan musik. Sebab, dengan adanya mixing akan membuat musik dan suara yang lebih harmonis untuk didengarkan.
Bagi anda yang ingin menjadi musisi ataupun sound engineering, tak ada salahnya untuk mulai mempelajari mixing dari sekarang. Di samping itu, anda pun juga bisa dengan mudah untuk mendapatkan berbagai macam peralatan yang digunakan untuk mixing. Anda bisa membelinya di Bliaudio.com. Kami menyediakan berbagai alat untuk mixing yang anda butuhkan.
Kunjungi yang mungkin anda cari :